Minggu, 22 Maret 2015

SURAT KECIL UNTUK DIA, WANITA TIPE MISTERIUS
Manajemen, Tribhuwana Malang
Kepada:
Pemilik Tulang Rusukku
Selamat pagi pemilik tulang rusukku, apa kabarmu? Apa tidurmu nyenyak semalam? Apa kau bermimpi indah? Apakah kau terbangun dalam keadaan bahagia sebahagia diriku? Aku harap begitu. Tidur disampingmu untuk pertama kali rasanya mendebarkan. Ketika aku terbangun yang nampak adalah wajahmu yang membuatku sadar bahwa sekarang aku milikmu. Masih terngiang dalam ingatanku hari kemarin, hari dimana kau ucapkan janji suci itu. Semoga abadi. Mulai pagi ini dan selamanya ketika aku tersadar dari tidurku wajah yang pertama kulihat adalah wajahmu. (http://machahazelbee.tumblr.com)

Dear kekasihku..

Terimakasih karna kamu telah bersedia mempercayakan hatimu kepadaku. Mencoba melalui dan menjalani hari bersama-sama denganku. Kamu, selalu berusaha membuatku tersenyum dengan segala usaha dan sikapmu kepadaku. Kebahagiaanku, telah menjadi salah satu tujuanmu. Dan aku, sangat bersyukur dan bahagia ketika Tuhan mengizinkan kita bertemu dalam satu masa.

Dear kekasihku..
Aku tak pernah menyangka bahwa secepat ini kau dapat membuatku percaya bahwa aku tidak salah menitipkan hatiku padamu. Kau mengajarkan aku tentang banyak hal. Tentang kedewasaan, pemikiran positive, juga kesabaran yang menjadi salah satu dasar dalam hidup ini.

Dear kekasihku..
Maafkan aku dengan segala kekurangan yang kumiliki. Aku tak bisa menjanjikan apapun kepadamu. Bahagiamu adalah salah satu tujuan utama dalam sisa waktuku. Maaf jika aku tak dapat berjanji banyak hal, aku hanya bisa berusaha, untuk terus belajar menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Menjadi wanita yang selalu dapat memberikan kebahagiaan kepadamu. Menjadi istri yang taat, dan juga selalu dicintai olehmu.

Dear kekasihku..
Banyak hal yang tak dapat kuungkapkan kepadamu. Biarlah catatan kecil ini menjadi sebuah gambaran betapa aku sangat bersyukur dipertemukan denganmu. Dan jika boleh aku meminta kepada Tuhan, biarlah hanya kamu yang menjadi orang terakhir yang ada dan selalu mengisi setiap ruang dihatiku.

Dear kekasihku..
Sekali lagi kuucapkan terimakasih. Jadilah orang terakhir yang selalu menghiasi setiap waktuku. Karna aku, ingin menjadi bagian dari setiap senyuman yang ada di wajahmu.

sumber : http://galaucerdas.com/galau/dear-kekasihku/

Senin, 19 Mei 2014

Gagal Ginjal

Gagal ginjal dapat berupa akut atau kronik. Hilangnya fungsi ginjal normal pada kedua gagal ginjal tersebut mengakibatkan ketidak mampuan tubuh mempertahankan homeotasis cairan, elektrolit dan asam basa. Jika terjadi gagal ginjal kronik maka seiring dengan waktu terjadi sekuela lain akibat gangguan fungsional ginjal. Gejala yang timbul karena berkurangnya fungsi ginjal secara kolektif disebut sindrom uremik.

Gagal ginjal adalah akibat gagalnya ginjal membuang metabolit yang terkumpul dari darah. Akibatnya adalah gangguan keseimbangan elektrolit, asam basa dan air.

Gagal ginjal akut adalah sindrom klinis di mana ginjal tidak lagi mengekskresi produk-produk limbah metabolisme, biasanya karena hipoperfusi ginjal. Sindrom ini bisa berakibat azotemia (uremia) yaitu akumulasi produk limbah nitrogen dalam darah dan oliguria dimana haluarn urine kurang dari 400ml/24 jam.
Menurut penelitian Levinsky dan Alexander (1976), gagal ginjal akut terjadi akibat penyebab-penyebab yang berbeda. Ternyata 43% dari 2200 kasus gagal ginjal akut berhubungan dengan trauma atau tindakan bedah, 26% dengan berbagai kondisi medik, 13% pada kehamilan dan 9% disebabkan nefrotoksin. Penyebab gagal ginjal akut dibagi dalam kategori pra rena, renal, dan pasca renal.
Gagal ginjal karena penyebab renal terjadi akibat oerubahan parenkim ginjal yang merusak nefron. Faktor-faktor penyebabnya macam-macam. Glomerulonefritis akut dapat terjadi akibat infeksi streptococcus. Kelainan patologisnya adalah proliferasi sel-sel glomerular, nekrosis kapiler glomerular, atau eksudasi leukosit ke dalam glomerulus. Penyakit vaskular ginjal dapat terjadi setelah oklusi renal, poliarteritis nodosa angitis hipersensitivitas, nefrosklerosis atau trombosis vena ginjal. Penyakit vaskular ginjal terjadi akibat kelainan yang dapat berakibat penyempitan arteri, penebalan arteriol aferen atau radang dan nekrosis dinding arteri. Nefritis interstisial berat bisa menyertai bular akut menunjukkan kerusakan akut pada epitel tubulus ginjal.
Sedagkan penyebab pasca renal mencakup onstruksi saluran kemih akibat obstruksi uretra, batu, hipertrofi prostat dan tumor. Ciri unik gagal ginjal pasca renal adalah terjadinya anuria yang tidak selalu terjadi pada gagal renal atau pra renal.
Oleh karena penyakit gagal ginjal ini sering tidak disadari oleh penderita atau gejala dan risiko dari penyakit gagal ginjal ini. Tak sedikit orang yang mampu bertahan ketika didapati menderita penyakit gagal ginjal. Salah satu tindakan pengobatan yang paling dekat dan sering menjadi pilihan utama bagi pengobatan gagal ginjal adalah melakukan pencangkokan ginjal atau transplantasi ginjal. Namun sayangnya, di dunia ini masih sedikit, bahkan hampir tidak dapat menemukan pendonor ginjal. Sekalipun ada belum ginjal pendonor sesuai atau cocok untuk didonorkan untuk penderit gagal ginjal.
Namun di samping itu, pengobatan gagal ginjal dengan melakukan pencangkokan ginjal tidak selalu menuai hasil yang bagus. Risiko atau efek samping di kemudian waktu akan timbul. Di samping melakukan operasi pencangkokan ginjal. Disarankan untuk melakukan terapi pola dan gaya hidup yang sehat dan seimbang serta menghindari berbagai risiko dan penyebab yang mungkin dapat menimbulkan penyakit gagal ginjal baru.
Sumber : http://gagal-ginjal.com/

10 Kebiasaan Menjaga Ginjal Agar Sehat




Banyak penyakit yang menyerang organ metabolisme kita dapat menyebabkan kematian. Dari penyakit jantung, kanker paru-paru, dan yang terparah adalah jika terserang gagal ginjal.
Ginjal merupakan organ yang memfilter zat yang tidak berguna dalam tubuh. Jika ginjal tidak sehat maka akan sangat berbahaya bagi tubuh secara keseluruhan. Jika seseorang menderita gagal ginjal, selain tranpalasi, satu-satunya cara agar dapat bertahan hidup adalah dengan cuci darah. Namun cara ini masih kurang berhasil dalam memperpanjang usia penderita.
Sebelum terserang penyakit ginjal, sahabat Dokter sebaiknya mengubah pola hidup sehat agar kesehatan organ vital terjaga. Banyak cara agar dapat mencegah penyakit ginjal. Salah satunya dengan cara alami di bawah ini.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4rqlY8Wv-ylONG1mhAzgBpQ4MxdTHm16MyCw69NkukwucmGZolyEORPPt3T79ign57xl3-HphC3EIl9RYXDnQzr68IzTqUaVaG6IzGsq9qzHL-n_GqQlzExerlywbhsGpq_kL4Acpwl7U/s400/cara+mencegah+penyakit+ginjal.jpg
(Sumber: klikcara.com) Ilustrasi Ginjal dalam tubuh
Berikut artikel mengenai 10 cara sehat merawat ginjal
1.    Mengontrol tekanan darah
Tekanan darah tinggi kronis merupakan salah satu penyebab paling umum terjadinya gagal ginjal akut pada laki-laki dan perempuan dewasa.
2.    Suplemen bawang putih
Tanyakan pada dokter mengenai kemungkinan untuk mengambil suplemen bawang putih. Suplemen ini dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan cepat. Namun, pada saat yang sama, suplemen bawang putih dapat menghambat kemampuan penggumpalan darah, sehingga harus diminum di bawah pengawasan dokter.
3.    Berhenti merokok
Asap rokok dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk meningkatkan risiko terjadinya gagal ginjal. Jika Anda berhenti merokok, selain dapat mencegah terjadinya gagal ginjal, juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
4.    Pemeriksaan x-ray
Bicaralah dengan dokter mengenai penyakit ginjal yang diderita sebelum melakukan berbagai jenis pemeriksaan x-ray. Mungkin Anda perlu minum obat khusus sebelum melakukan pemeriksaan x-ray untuk mencegah x-ray merusak ginjal.
5.    Berhenti minum alcohol
Menghindari atau berhenti minum alkohol dapat mengurangi ketegangan pada ginjal. Minuman alkohol memaksa ginjal bekerja keras, sehingga menghindari alkohol dapat mencegah terjadinya gagal ginjal.
6.    Minum banyak air putih
Meskipun ginjal sudah mengalami kerusakan, namun biasanya masih bisa memproses air putih. Cobalah untuk minum air putiih minimal delapan gelas setiap hari.
7.    Pemeriksaan darah dan urin
Kunjungi dokter dan lakukan pemeriksaan darah dan urin secara rutin. Pemeriksaan ini akan melihat adanya masalah pada ginjal yang muncul meskipun tanda dan gejalanya belum nampak atau dirasakan.
8.    Kurangi makanan yang mengandung lemak
Lemak sendiri dianggap sebagai menyuplai penyakit kolesterol dalam tubuh dan dapat mempengaruhi ginjal karena darah yang meningkat
9.    Berat Badan
Perhatikan berat badan sehingga Anda dapat terhindar dari obesitas
10.  Olah Raga Teratur
Lakukan olah raga secara rutin dan teratur. Olah raga yang teratur -tidak terlalu berat- akan lebih berdampak positif bagi tubuh dibandingkan dengan olah raga berat namun tidak teratur. Misalnya Anda bisa melakukan jalan santai setiap pagi atau bersepeda 1-2 jam setiap minggu.

Sumber :  http://inti-kesehatan.blogspot.com/

10 Fungsi Ginjal Makhluk Hidup



Ginjal merupakan salah satu bagian dari sistem ekskresi pada manusia. Terdapat sepasang ginjal pada manusia. Panjang ginjal manusia sekitar 10 cm dengan berat kurang lebih 200 gram. Sebagai alat ekskresi, ginjal mengeluarkan sisa penyaringan darah yang berupa urine. Berikut adalah beberapa fungsi ginjal manusia. Langsung saja kita simak yang pertama:
1.    Menyaring Darah
Konsumsi makanan yang kita makan setiap hari sebagai penghasil energi setelah melalui proses pencernaan pastilah akan menghasilkan banyak zat sisa dan limbah serta racun atau toksin. Zat-zat tersebutlah yang akan dikeluarkan oleh ginjal karena jika tidak maka akan sangat berbahaya bagi tubuh kita.
Nefron adalah salah satu bagian ginjal yang menjalankan fungsi ini. Apabila seseorang tidak memiliki ginjal, maka orang tersebut akan mati karena tubuhnya teracuni oleh kotoran yang dihasilkan oleh tubuh manusia itu sendiri. Untuk melakukan hal tersebut, ginjal harus menyaring sekitar 200 liter darah dan menghasilkan 2 liter zat-zat sisa dan air per harinya. Jadi, bisa disimpulkan bahwa Anda buang air kecil sebanyak kurang lebih 2 liter per harinya.
2.    Mempertahankan keseimbangan Kadar Asam dan Basa
Ginjal berfungsi untuk mempertahankan keseimbangan kadar asam dan basa dari cairan tubuh dengan cara mengeluarkan kelebihan asam/basa melalui urine.
3.    Mengekskresikan zat-zat yang merugikan bagi tubuh
Ginjal akan mengekskresikan (mengeluarkan) zat-zat yang merugikan bagi tubuh seperti urea, asam urat, amoniak, creatinin, garam anorganik, bakteri, dan juga obat-obatan. Jika zat tersebut tidak dikeluarkan maka akan menjadi racun yang dapat membahayakan kesehatan di dalam tubuh.
4.    Memproses Ulang Zat
Ginjal akan mengembalikan kembali zat yang masih berguna bagi tubuh kembali menuju darah. Zat tersebut berupa glukosa, garam, air, dan asam amino. Proses pengembalian zat yang masih berguna ke dalam darah disebut reabsorpsi.
5.    Mengatur Volume Cairan dalam Darah
Ginjal dapat mengontrol jumlah cairan darah yang dipertahnkan agar tetap seimbang didalam tubuh. Tanpa adanya control dari ginjal maka tubuh akan menjadi kering karena kekurangan cairan darah atau sebaliknya, tubuh tenggelam karena kebanjiran cairan didalam tubuh yang menumpuk tidak terbuang.
6.    Mengatur Keseimbangan Kandungan Kimia dalam Darah
Salah satu contohnya yaitu mengatur kadar garam didalam darah.
7.    Mengendalikan Kadar Gula dalam Darah
Ginjal amat penting untuk mengatur kelebihan atau kekurangan gula dalam darah dengan menggunakan hormon insulin dan adrenalin. Ini penting untuk menghindari diabetes. Insulin berfungsi sebagai hormon penurun kadar gula dalam darah jika kadar gula dalam darah berlebih. Adrenalin berfungsi untuk menaikkan kadar gula dalam darah jika kadar gula di dalam darah tidak mencukupi.
8.    Penghasil Zat dan Hormon
Ginjal merupakan penghasil zat atau hormon tertentu seperti eritropoietin, kalsitriol, dan renin. Hormon yang dihasilkan oleh ginjal yaitu hormon eritroprotein atau yang disingkat dengan EPO berfungsi untuk merangsang peningkatan laju pembentukan sel darah merah oleh sumsum tulang. Renin berfungsi untuk mengatur tekanan darah di dalam tubuh, sementara kalsitriol merupakan fungsi ginjal untuk membentuk vitamin D, menjaga keseimbangan kimia di dalam tubuh, serta untuk mempertahankan kalsium di dalam tulang yang ada di dalam tubuh.
9.    Menjaga Tekanan Osmosis
Ginjal menjaga tekanan osmosis dengan cara mengatur keseimbangan garam-garam di dalam tubuh.
10. Menjaga Darah
Ginjal berfungsi sebagai penjaga kadar pH darah agar tidak terlalu asam. Ginjal mempertahankan pH plasma darah pada kisaran 7,4 melalui pertukaran ion hidronium dan hidroksil. Akibatnya, urine yang dihasilkan dapat bersifat asam pada pH 5 atau alkalis pada pH 8.
Sumber : http://hedisasrawan.blogspot.com/2013/06/10-fungsi-ginjal-artikel-lengkap.html

Minggu, 18 Mei 2014

Kandungan ASI Dari Hari Ke Hari




Tak dipungkiri lagi, ASI memang makanan tak tergantikan. Kandungannya pun terus berubah sesuai kebutuhan gizi si kecil.
ASI mengandung zat gizi yang sangat lengkap, antara lain karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, faktor pertumbuhan, hormon, enzim dan zat kekebalan. Semua zat ini terdapat secara proporsional dan seimbang satu dengan lainnya. ASI merupakan nutrisi yang paling lengkap untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Komposisi ASI berubah sesuai masa kehamilan dan usia pasca natal (melahirkan). Komposisi ASI yang diproduksi oleh ibu yang melahirkan bayi kurang bulan (prematur) berbeda dengan ASI yang diproduksi oleh ibu yang melahirkan bayi cukup bulan (matur). Demikian pula komposisi ASI yang keluar pada hari pertama sampai hari ke 4-7 (kolostrum) berbeda dengan ASI yang diproduksi hari 7-10 sampai hari ke 14 (ASI transisi) dan ASI selanjutnya (ASI matur). Komposisi tersebut sesuai dengan kebutuhan masing-masing bayi.
Komposisi ASI juga berbeda berdasarkan lamanya waktu menyusui. Pada permulaan menyusui (5 menit pertama) disebut foremilk, mengandung kadar protein yang tinggi. ASI yang dihasilkan pada akhir menyusui (setelah 15-20 menit) disebut hindmilk, mengandung kadar lemak yang tinggi. Maka dari itu disarankan kepada para ibu untuk menyusui bayinya sampai tuntas pada satu payudara, baru kemudian dapat berpindah ke payudara yang lain, agar bayi mendapatkan keselurahan kandungan ASI yang dibutuhkan.
Perubahan Komposisi ASI dari Hari ke Hari
a.      Kolostrum
Cairan kental berwarna kekuningan yang keluar dari payudara pada hari pertama sampai hari ke 4-7. Kolostrum mengandung lebih banyak protein, sedangkan kadar karbohidrat dan lemaknya lebih rendah dibandingkan dengan ASI matur. Selain itu, kolostrum mengandung zat kekebalan (antibodi) lebih banyak daripada ASI matur. Hal ini sangat menguntungkan, karena pada masa awal kelahirannya, bayi lebih banyak membutuhkan zat-zat pembangun (protein) untuk pembentukan sel-sel tubuhnya serta sangat rentan akan infeksi dari lingkungan sekitarnya. Pada saat ini pula bayi belum dapat membentuk kekebalan sendiri secara sempurna.
b.      ASI Transisi
Diproduksi dari hari ke 7-10 sampai hari ke 14. Pada saat ini kadar protein relatif berkurang, sedangkan kadar karbohidrat dan lemak meningkat, disertai volume yang juga semakin meningkat.
c.       ASI Matur
Merupakan ASI yang diproduksi sejak hari ke 14 dan seterusnya. Kadar karbohidrat dan lemak lebih tinggi dan kadar protein lebih rendah dibandingkan kolostrum dan ASI transisi. Selanjutnya komposisinya relatif konstan.
Tabel 1. Komposisi Kolostrum dan ASI Matur 
Kandungan (per 100 mL)
Kolostrum
ASI Matur
Energi (kkal)
58
70
Laktosa (gr)
5,3
7,3
Protein Total (gr)
2,3
0,9
IgA (mg)
364
142
Lemak (gr)
2,9
4,2
Vitamin A (µg)
89
67
Vitamin D (µg)
-
0,05
Vitamin E (µg)
1280
315
Vitamin K (µg)
0,23
0,21
Thiamin (µg)
15
21
Riboflavin (µg)
25
35
Niacin (µg)
75
150
Asam Folat (µg)
-
8,5
Vitamin B6 (µg)
12
93
Vitamin B12 (ng)
200
26
Vitamin C (mg)
4,4
4,0
Kalsium (mg)
23
28
Natrium (mg)
48
18
Kalium (mg)
74
58
Fosfor (mg)
14
15
Zat Besi (µg)
45
40
Selenium (µg)
-
2,0
Magnesium (µg)
-
0,6
Zinc (µg)
540
120
d.      Lemak
Merupakan sumber energi utama dalam ASI. Sekitar 50% kalori ASI berasal dari lemak. ASI mengandung asam lemak esensial, yaitu asam linoleat (Omega 6) dan asam linolenat (omega 3). Kedua asam lemak tersebut akan diolah oleh tubuh bayi menjadi AA (arachidonik acid)  yang berasal dari omega 6 dan DHA (docosahexaenoic acid) yang berasal dari omega 3. AA dan DHA berfungsi sangat penting dalam pertumbuhan sel-sel otak bayi.
e.       Karbohidrat
Karbohidrat utama dalam ASI adalah laktosa, yang juga berperan penting sebagai sumber energi. Laktosa mudah diurai menjadi glukosa dan galaktosa dengan bantuan enzim laktase yang sudah ada dalam mukosa saluran cerna bayi sejak lahir. Glukosa dan galaktosa berperan dalam perkembangan sistem syaraf. Zat gizi ini juga membantu penyerapan kalsium dan magnesium di masa pertumbuhan bayi.
f.       Protein
Terdapat kandungan protein yang tinggi pada ASI. Protein utama dalam susu adalah Whei dan Kasein. Whei lebih mudah dicerna dibandingkan Kasein. Rasio Whei dan Kasein merupakan salah satu keunggulan ASI dibandingkan susu sapi. ASI mengandung Whei lebih banyak yaitu 65 : 35. Komposisi ini menyebabkan ASI lebih mudah diserap dan dicerna. Sedangkan pada susu sapi rasio Whei : Kasein adalah 20 : 80, sehingga tidak mudah diserap.
Komponen dasar dari protein adalah asam amino yang berfungsi sebagai pembentuk struktur otak. Dalam ASI terdapat dua macam asam amino yang tidak terdapat dalam susu sapi yaitu sistin dan taurin. Sistin diperlukan untuk pertumbuhan somatik, sedangkan taurin untuk pertumbuhan otak.
g.      Garam dan Mineral
ASI mengandung garam dan mineral yang rendah. Hal ini sangat menguntungkan bagi neonatus karena fungsi ginjal yang belum optimal.
h.      Vitamin
ASI mengandung vitamin yang diperlukan oleh bayi. Vitamin K yang diperlukan untuk proses pembekuan darah terdapat dalam ASI dengan jumlah yang cukup dan mudah diserap.
Zat protektif dalam ASI
Laktobasilus bifidus berfungsi mengubah laktosa menjadi asam laktat dan asam asetat. Kedua asam ini menjadikan saluran pencernaan bersifat asam sehingga menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti bakteri E.coli yang sering menyebabkan diare pada bayi. Laktobasilus mudah tumbuh cepat dalam usus bayi yang mendapat ASI.
a.      Laktoferin
Laktoferin adalah protein yang berikatan dengan zat besi. Laktoferin bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan E.coli dan jamur kandida.
b.      Antibodi
ASI terutama kolostrum mengandung immunoglobulin yaitu secretory IgA (SIgA), yang berguna untuk pertahanan tubuh bayi.
Referensi :
1.      Manajemen Laktasi, Perinasia, Jakarta, 2004
2.      Lawrence RA, Lawrence RM. Breastfeeding : a guide for the medical proffesion. 6th Edition. Philadelphia: Elsevier Mosby. 2005
http://www.anakku.net/kandungan-asi-dari-hari-ke-hari.html