Manfaat
Asi Eksklusif bagi bayi adalah besar dan untuk itu hal ini jangan pernah
diremehkan oleh para ibu yang sedang dalam masa menyusui anak-anaknya. Karena
memang pemberian ASI Eksklusif yang diberikan enam bulan pertama menyusui akan
sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan optimal dan kesehatan
bayi di masa-masa berikutnya. Demikian pula dengan manfaat pemberian dan kandungan gizi nutrisi kolostrum pada ASI
yang perlu juga diketahui dan dipahami dengan baik demi kelancaran proses
pemberian ASI dan juga proses menyusui itu sendiri.
Semua
tahu bahwa ASI punya sejuta manfaat bagi tumbuh kembang dan kesehatan bayi.
Karena ASI adalah nutrisi terbaik dan paling lengkap. Kandungan nutrisinya yang
unik dan sangat lengkap yang merupakan salah satu karunia Allah Ta'ala yang
menyebabkan ASI memiliki keunggulan yang tidak akan dimiliki oleh semua jenis
susu formula apapun. Karena memang tentunya akan ada perbedaan antara susu formula dan ASI
juga.
Pemberian ASI Eksklusif
Pengertian
ASI Eksklusif adalah pemberian ASI (air susu ibu) sedini mungkin setelah
persalinan, diberikan tanpa jadwal dan tidak diberi makanan lain, walaupun
hanya air putih,sampai bayi berumur 6 bulan. Setelah 6 bulan, bayi mulai
dikenalkan dengan makanan lain dan tetap diberi ASI sampai bayi berumur dua
tahun.
Bayi
yang diberikan ASI secara esklusif cenderung lebih sering pemberian air susu
ibu-nya daripada pemberian pada bayi yang minum susu formula. Bayi yang baru
lahir biasanya setiap 2 sampai 3 jam disusui oleh ibunya. Semakin bertambah
usianya, waktu atau jarak antara menyusui akan meningkat karena kapasitas perut
mereka menjadi lebih besar. Sebaliknya, bayi baru lahir yang hanya mengenal
susu formula akan memulai minum susu formula kira-kira setiap 3 sampai 4 jam
selama beberapa minggu pertama kehidupan.
Pentingnya
ASI eksklusif
memang harus menjadi perhatian, dan tanggung jawab sebagai orang tua dalam hal
ini adalah seorang ibu kaena memang merupakan bagian dari tanggung jawab dan
kewajibannya seorang ibu kepada anak-anaknya. Untuk itu hal ini harus mulai
menyadari akan dampak pada si bayi jika ASI eksklusif ini tidak di berikan pada
bayi dengan maksimal. Pertumbuhan bayi pada usia 0-6 bulan bisa sangat
terhambat dan kemungkinan besar juga bayi anda tidak sehat.
Seperti
kita ketahui bersama dengan ibu memberikan ASI nya secara maksimal maka
otomatis sang ibu akan mentrasfer imunitasnya kepada si bayi, sehingga apabila
ibu sehat maka bayi juga bisa sehat. Kita harus coba bersama-sama memberikan
pemahaman pada masyarakat untuk melindungi hak bayi dalam memperoleh ASI
eksklusif.
Untuk
itu kiat tips memperlancar ASI Eksklusif perlu juga diketahui dan
dipahami oleh para ibu yang menyusui akan nantinya produksi ASI banyak dan
lancar bisa berjalan dengan baik sehingga pemenuhan kebutuhan zat gizi nutrisi
sang bayi juga akan terpenuhi dengan baik dan optimal pula.
Apa Itu Kolostrum
Pengertian
kolostrum dalam ASI
adalah merupakan cairan pra-susu (cairan yang keluar sebelum ASI sebenarnya
berproduksi) dan cairan ini berwarna kekuningan yang keluar pada awal-awal masa
menyusui, yaitu pada 24-36 jam pertama setelah proses melahirkan selesai.
Banyak beberapa manfaat kandungan kolostrum ini
dan salah satunya adalah mempunyai zat imunitas (zat kekebalan) yang ditransfer
dari ibu ke bayinya dan ini sangat dibutuhkan oleh sang bayi baru lahir.
Kolustrum
adalah air susu yang pertama kali keluar. Inilah ASI yang diproduksi atau
disekresi oleh kelenjar payudara ibu sejak hari pertama hingga ketiga atau
keempat usai melahirkan. Adapun jumlahnya mencapai 1-10 mililiter setiap kali
dikeluarkan, produksinya bahkan bisa mencapai 50-100 mililiter per hari.
Kolostrum
berupa cairan kental berwarna kekuningan serta konsentrasinya agak kasar sebab
mengandung butiran lemak dan sel-sel epitel. Kolostrum merupakan zat penting
yang tak bisa tergantikan, meskipun komposisi dari kolostrum ini selalu berubah
dari hari ke hari. Untuk itu para ibu yang menyusui juga perlu memperhatikan
akan pemenuhan kebutuhan Gizi Ibu Hamil sehingga nantinya siap
untuk memberikan air susunya kepada bayinya tercinta ketika tiba masa menyusui
setelah proses melahirkan selesai.
Banyak
kandungan yang terdapat dalam cairan emas ini. Diantara kandungan kolostrum
adalah banyaknya vitamin dan mineral yang sangat penting bagi perkembangan
serta pertumbuhan sang bayi itu sendiri tubuh, yaitu vitamin A, B carotene dan
vitamin E. Selain hal tersebut kandungan yang terdapat dalam kolostrum lainnya
adalah mengandung kadar sel darah putih yang tinggi yang bersifat protektif
menghancurkan bakteri dan virus penyebab penyakit.
Antioksidan
dalam kolostrum
juga mampu mengatasi reaksi inflamasi yang terjadi sebagai respon tubuh
terhadap adanya suatu infeksi. Kolostrum juga membantu pengeluaran bilirubin
yang berlebihan dan mencegah terjadinya kuning (jaundice). Maka pada bayi yang
mendapatkan zat penuh nutrisi dan gizi ini pada umumnya akan terhindar dari
penyakit kuning pada bayi baru lahir
Sumber : http://portalkesehatanku.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar